29 December 2010

bila bola letak kat hati dan bila nasib ditentukan oleh sotong

stress.
itu kata2 semua mahasiswa malaysia di Makassar. dari student tahun pertama sampai yang wisuda (graduate) hari ni, semua reaksi sama bila ditanyakan tentang perasaan mereka berada di sebuah negara yang sedang marah dengan negara kami. ini adalah antara reaksi mereka di facebook....
nur halima ishak : meminjam kata seorg teman..'saya meletakkan bola di kaki bukan di hati'...teman2 bukankah ukhwah n persaudaraan itu lbh bnilai di sisi Allah dari sebiji bola yg xbnyawa?? hurmmm...
 nachia rahim : dokter ooh dokter.. X reti ke nk diffrntiate btwn work n prsonal ?? Its jst football.. Fanaticism really make me sick !!
nurul iman : We were furious when people did and said bad things about our race & country, until the bond we tied were broken, love become hatred and sitting side by side seems to be the last thing we want to do. But do we feel the same when our religion was treated the same? We ignore the purity that unites us for the sake of our own selfishness.
 memang tak dapat dibayangkan. ada yang kami anggap teman cakap negara kami 'malayshits'. dan ada yang nak 'tembak jaga' semua koas Malaysia. apa salah kami????
apa dosa kami sampai nak marah2 kami?
should u hate us just because of some men running on the field kicking ball? and some stupid people who we didn't even know of?
renungkan kembali kata2 teman saya iman tadi,  do we feel the same when our religion was treated the same?
be professional, lah. please. we are doctors. we treat patient equally. and we treat our colleague equally. should we declare war just cuz of soccer?
p.s. pernah jumpe duplicate paul si gurita???

read more here 
p.s.s. selamat menonton second leg AFF. tak sabar nak tau final macam mane. apa pun hasilnya, aku cume mengharapkan kesejahteraan antara Malaysia dan Indonesia....   semoga kita akan tetap menjadi sahabat selamanya. 

No comments: